Bubur Ayam Wortel Kuah Kuning

Di bawakan suami kacang kedelai goreng, oleh-oleh dari mertua. Langsung semangkok jumbo bubur ayam komplet kuah kuning favoritku jaipongan dikepala. Besoknya pas mau bikin ingat di magicom masih aja sedikit sisa nasi, kira-kira sepiring. Pas aku timbang ada 180 sekian gram gitu. Yah anggaplah 200 gr. Daripada nanggung nih nasi mending aku jadikan bubur saja. Jadi bisa masak nasi baru lagih. Hmmm... jadi deh bubur ayam dari nasi sisa. Oke ini dia resepnya. Bubur ayam kuah kuning nan luezat ini gampang bingiitts. Cuma harus sabar aja nunggin buburnya mateng. Waktu memasak sampai semua siap disantap sekitar 1 jam

Bubur Ayam Kuah Kuning

Cukup untuk 3 porsi kenyang

Takaran galas 200 ml

Bahan Bubur Nasi:

1 mangkok/ piring sedang nasi (200 gr)

4 gelas air (800 ml)

1 batang wortel, kupas dan potong-potong tipis, optional, supaya lebih bergizi gitu buburnya, hoho

1 sdt garam

1/2 sdt kaldu bubuk rasa ayam

1/2 sdt merica bubuk

1 lembar daun dalam dan 1 kelopak serai, aku gak pakai, lagi gak ada

Cara membuat bubur nasi:

Campur semua bahan bubur nasi dalam panci. Masak hingga mendidih, tutup panci dan masak dengan api kecil hingga menjadi bubur,kurang lebih 45 menit

Sementara menunggu bubur matang kita siapkan kuah kuning dan pelengkap yang lain

Kuah Kuning:

3 siung bawang putih, geprek, cincang halus

3 sdm santan instan

300 ml air

1/2 sdt ketumbar bubuk

1/2 sdt kunyit bubuk

1/2 sdt kaldu ayam bubuk

1/2 sdt garam

1/4 sdt merica bubuk

Cara Membuat kuah kuning:

Panaskan wajan. Beri 1 sdm minyak goreng (aku pakai minyak bekas menggoreng bawang merah). Masukkan bawang putih, ketumbar bubuk dan kunyit bubuk, tumis dengan api kecil hingga wangi

Masukkan air santan, garam, merica dan kaldu ayam bubuk

Masak hingga mendidih, cicipi rasanya, matikan api

Bahan Pelengkap:

Ayam suwir, aku beli aja diwarung 2 potong, praktis, hehe

Kedelai goreng

Bawang goreng

Seledri iris, aku gak pakai, gak doyan

Kerupuk

Sambal, aku pakai sambal terasi instan, he he

Penyelesaian:

Taruh bubur dalam mangkok, siram kuah kuning, beri ayam suwir, kedelai goreng, bawang goreng dan seledri

Sajikan dengan kerupuk dan sambal

Bisa ditambah jeruk nipis dan kecap manis jika suka

Buryam bikinanku ini setara rasanya sama buryam ala bandung  elisabet di Tenggarong, bahkan bisa dibilang lebih mantap, ngeheheh..ngoookk...Buryam pinggir jalan lewaaattt. Foto-foto dibawah ini adalah buryam langgananku di Tenggarong. Berasa menemukan berlian waktu buryam elisabet ini buka dekat kampus. Soalnya pas bingits sama seleraku. Aku kurang cocok sama buryam khas Tenggarong yang pakai kuah bening dan ada irisan tomatnya, hehe

buryam elisabet ini berjasa sangat waktu aku hamil muda lho, soalnya cuma ini yang enak dilidah dan diperut