Wingko Praktis dan Sehat

Waktu riset tentang kue sengkulun *jiaaahh* aku curiga bahannya kok mirip sama wingko yah. Pas kubuka buka lagi resep wingko di tabloid  saji. Iya mirip cuma tabloid saji pakai margarin dan telur segala. Apa iya harus begitu? soalnya aku ingat pertama kali makan wingko pas aku masih SMP. Waktu itu tetehku pulang dari studi banding di Yogja bawa oleh-oleh wingko babat, Dibungkus dalam kertas minyak kecil-kecil seukuran koin 100 rupian besar jaman dahulu. Enak sih tapi kurang memuaskan soalnya tipis, hehehe..

Wingko super enak aku makan pas lagi jajan di minimarket seberang sekolah waktu masih SMP juga. Biasanya kan aku cuma beli coca cola atau cokelat atau biskuit keju. Kali itu aku iseng ke etalase makanan basah. Disana ada wingko. Waktu itu harganya 1200, wih perasaan udah mahal banget, lha soalnya gorengan di sekolah harganya masih 200 :D. Wingkonya berbentuk kotak besar dan tebal. Permukaannya cantik seperti di oven pakai loyang. Rasanya pun manis, legit dan gurih. Membuai bangeeet.. *melet-melet*

Beberapa tahun kemudian kami kedatangan sepupu laki-laki dari Palembang yang jago masak. sepupuku ini jago bikin pempek bahkan yang tanpa ikan. Terus pas aku punya oven dia praktekkan resep wingko. Jadi adonan wingkonya diratakan diloyang kue kering, baru dioven kemudian dipotong-potong. Rasanya gak enak, whuaaahahaha.. sori sepupu ,padahal beliau bikinnya sampai berkali-kali  mungkin penasaran :D

Nah karena masih ada sisa kelapa parut dan tepung ketan akhirnya aku tes bikin wingko dari resep kue sengkulun. Aku sekarang lagi getol percobaan kue-kue pendukung diet temans. Yang aku masih sanggup aja. Kriteriaku yang gluten free, rendah gula bahkan kalau bisa tanpa gula dan tanpa minyak. Salah satunya wingko ini, ternyata sukses percobaanku :D. Hasilnya jadi tiga biji wingko dan masuk semua ke perutku semua, xixixi..

Wingko Praktis dan Sehat
resep hasil perenungan

Bahan:
50 gr tepung beras
50 gr kelapa parut
seujung sendok teh garam
1 sdt gula pasir
50 ml air ( jangan dipakai semua)

Cara Membuat:

1. Kecuali air, campur rata dan remas semua bahan menggunakan tangan
2. Beri air sedikit demi sedikit sambil diremas dan diuleni sampai jadi adonan yang kalis dan bisa dibentuk (air yang kugunakan  hanya setengahnya)
3. Bentuk adonan gepeng-gepeng dan tipis sekitar 1/2 cm
4. Panaskan wajan anti lengket dengan api kecil, panggang adonan hingga kedua sisinya matang kecoklatan
5. Enak dan lebih sehat :D